Dinsos Kerinci Gencarkan Sosialisasi Peralihan DTKS ke DTSEN dan Digitalisasi Pelayanan Sosial

KERINCI– Ulastinta.com Dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan sosial dan memperkuat validitas data penerima manfaat, Dinas Sosial Kabupaten Kerinci menggelar kegiatan Sosialisasi Peralihan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) ke Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN) serta percepatan digitalisasi pelayanan sosial, Selasa (5/8/2025), bertempat di Aula Kantor Bupati Kerinci.

Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Bupati Kerinci, Monadi, S.Sos., M.Si., dan diikuti oleh seluruh Kepala Desa dan Lurah se-Kabupaten Kerinci, sebagai bentuk sinergi antara pemerintah daerah dan pemerintahan desa dalam memperkuat sistem pelayanan sosial yang lebih akurat, efisien, dan berbasis data nasional.

Kepala Dinas Sosial Kabupaten Kerinci, Drs. Juanda Sasmita, menekankan bahwa DTSEN merupakan lompatan besar dalam sistem pendataan sosial di Indonesia. Dengan adanya DTSEN, pemerintah daerah memiliki basis data tunggal yang menjadi rujukan dalam seluruh program perlindungan sosial dan intervensi kebijakan.

“Melalui DTSEN, kita tidak hanya memperbarui data penerima bantuan, tetapi membangun fondasi data yang menyeluruh, valid, dan lintas sektor. Ini akan mempercepat pelayanan sekaligus meminimalkan tumpang tindih bantuan,” tegas Juanda.

Ia juga menjelaskan bahwa digitalisasi pelayanan sosial yang tengah dikembangkan merupakan bagian dari reformasi birokrasi untuk menghadirkan pelayanan publik yang transparan dan berbasis teknologi.

“Kami di Dinas Sosial siap mendigitalisasi proses pelayanan sosial, mulai dari pendataan, verifikasi, hingga penyaluran bantuan. Tapi tentu ini membutuhkan dukungan penuh dari seluruh kepala desa dan lurah sebagai ujung tombak di lapangan,” tambahnya.

Sementara itu, Bupati Kerinci, Monadi, S.Sos., M.Si., dalam arahannya menyampaikan apresiasi atas inisiatif Dinas Sosial dalam mempercepat peralihan DTKS ke DTSEN dan digitalisasi layanan. Ia menekankan pentingnya data yang valid untuk menunjang pembangunan daerah berbasis kebutuhan riil masyarakat.

“Pemerintah daerah mendukung penuh langkah ini. Saya berharap kolaborasi antara dinas dan pemerintah desa terus ditingkatkan demi pelayanan yang cepat, tepat, dan merata,” ujar Bupati Monadi.

Kegiatan ini berlangsung lancar dan produktif. Sesi tanya jawab yang interaktif membahas berbagai aspek teknis pelaksanaan DTSEN, tantangan di lapangan, serta kesiapan infrastruktur digital di desa-desa.

Dengan semangat kolaboratif, Dinas Sosial Kabupaten Kerinci menegaskan komitmennya dalam mewujudkan pelayanan sosial yang modern, akuntabel, dan berbasis data yang dapat dipertanggungjawabkan.(Vina)